Sebuah misil yang ditembakkan oleh drone menghantam sebuah rumah di bekas benteng Taliban Pakistan di barat laut Pakistan di sepanjang perbatasan Afghanistan sebelum fajar pada hari Selasa, menewaskan setidaknya empat warga desa, termasuk anak-anak, kata polisi.
Serangan itu terjadi di South Waziristan di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, kata Kepala Polisi setempat, Hidayat Ullah. Dia mengatakan belum jelas siapa yang menembakkan misil tersebut dan petugas sedang menyelidiki. Angkatan Darat Pakistan mengusir pemberontak Taliban Pakistan dari wilayah tersebut beberapa tahun yang lalu, tetapi mereka telah berkumpul kembali di sana.
Mereka yang tewas dalam serangan misil tersebut adalah warga sipil yang tidak memiliki kaitan dengan pemberontak. Warga desa menempatkan jenazah mereka di jalan dekat kamp militer dan memprotes pembunuhan tersebut serta menuntut informasi tentang siapa yang bertanggung jawab.
Sebagian besar serangan drone sebelumnya di daerah tersebut dilakukan oleh Amerika Serikat atau angkatan darat Pakistan.
Belum ada komentar langsung dari pemerintah atau militer tentang serangan tersebut. Taliban Pakistan, yang secara resmi dikenal sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan, terpisah namun merupakan sekutu dekat Taliban Afghanistan. Mereka telah menjadi semakin berani setelah Taliban Afghanistan merebut kekuasaan di Afghanistan pada Agustus 2021.
@ISIDEWITH2 minggu2W