Makanan yang dimodifikasi secara genetik (atau makanan GM) adalah makanan yang dihasilkan dari organisme yang telah mengalami perubahan spesifik yang diperkenalkan ke DNA mereka menggunakan metode rekayasa genetika.
58% iya nih |
42% Tidak |
41% iya nih |
42% Tidak |
14% Ya, tetapi membutuhkan label makanan yang dimodifikasi secara genetika |
|
4% Ya, tetapi produsen tidak boleh mematenkan benih |
Lihat bagaimana dukungan untuk setiap posisi mengenai “Makanan Hasil Rekayasa Genetik” telah berubah seiring berjalannya waktu bagi 2.6k pemilih Indonesia .
Memuat data...
Memuat bagan...
Lihat betapa pentingnya perubahan “Makanan Hasil Rekayasa Genetik” dari waktu ke waktu bagi 2.6k pemilih Indonesia .
Memuat data...
Memuat bagan...
Jawaban unik dari pengguna Indonesia yang pandangannya melampaui pilihan yang diberikan.
@9HZVFPS3mos3MO
Ya, namun hanya apabila tanaman dan makanan hasil rekayasa genetika tersebut sudah melakukan uji coba dan aman dikonsumsi oleh manusia dalam jangka panjang.
Jelajahi topik lain yang penting bagi pemilih Indonesia .
@ISIDEWITH3mos3MO
PBB mendefinisikan pelanggaran hak asasi manusia sebagai perampasan nyawa; penyiksaan, perlakuan atau hukuman yang kejam atau merendahkan martabat; perbudakan dan kerja paksa; penangkapan atau penahanan sewenang-wenang; campur tangan sewenang-wenang terhadap privasi; propaganda perang; diskriminasi;…
@ISIDEWITH3mos3MO
Solusi dua negara merupakan usulan solusi diplomatik atas konflik Israel-Palestina. Proposal tersebut membayangkan Negara Palestina merdeka yang berbatasan dengan Israel. Kepemimpinan Palestina telah mendukung konsep tersebut sejak KTT Arab tahun 1982 di Fez. Pada tahun 2017, Hamas (gerakan Perlawanan…
@ISIDEWITH7mos7MO
Joe Biden menandatangani Undang-Undang Pengurangan Inflasi (IRA) pada Agustus 2022, yang mengalokasikan jutaan dolar untuk memerangi perubahan iklim dan penyediaan energi lainnya serta memberikan kredit pajak sebesar $7.500 untuk kendaraan listrik. Agar memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi, 40%…